Search

Breaking News

Pencarian Korban KMP Tunu Di Perpanjang SelamaTiga Hari


Cybernewsindonesia.id | Negara - Operasi pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali resmi diperpanjang selama tiga hari ke depan. Keputusan ini diambil dari hasil evaluasi dengan masih belum ditemukannya sejumlah korban. Sementara di hari pertama perpanjangan ini, dua jenazah laki-laki kembali ditemukan di perairan Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, Rabu (9/7/2025). Kedua jenazah laki-laki tersebut dikirim ke RSU Blambangan, Banyuwangi dari RSU Negara untuk proses identifikasi. 

Kepala Kantor Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya, disela-sela penyerahan kedua jenazah untuk dikirim ke RSU Blambangan mengatakan perpanjangan ini merupakan keputusan dari posko induk di Ketapang, Banyuwangi. “Hari ini pencarian memasuki hari kedelapan, dan sesuai arahan posko, pencarian kita lanjutkan tiga hari ke depan demi kemanusiaan,” ujarnya di sela proses evakuasi.

Dua jenazah yang ditemukan menambah jumlah korban meninggal menjadi 12 orang. Keduanya ditemukan oleh nelayan dengan waktu dan lokasi yang berbeda namun masih di sekitar 2 kilometer dari garis pantai Pebuahan.

Jenazah pertama ditemukan pukul 06.00 WITA oleh nelayan Supardi, Saidin, Husnan, dan Lukman, dengan kondisi mengenakan celana pendek hitam. Jenazah kedua ditemukan sekitar pukul 07.00 WITA oleh Miftahul Rahman alias Anif. Korban mengenakan celana pendek biru dan pakaian bagian atas yang sudah terlepas.

Setelah dievakuasi ke RSU Negara, keduanya dipindahkan ke Posko Pengaduan ASDP Gilimanuk pukul 11.15 WITA, lalu diberangkatkan ke RSU Blambangan, Banyuwangi, untuk proses identifikasi lebih lanjut. Identitas kedua korban belum terkonfirmasi.

Dalam penyerahan jenazah, hadir pula Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, Danlanal Denpasar Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun, dan Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf. M. Adriansyah. Sampai Rabu siang, data sementara mencatat 42 korban berhasil ditemukan: 30 selamat dan 12 meninggal dunia. Dua dari korban meninggal hingga kini belum teridentifikasi. Operasi SAR gabungan akan terus dilakukan selama masa perpanjangan dengan fokus penyisiran di sekitar perairan Bali dan sekitarnya. 

(David)
©Copyright 2023 -cybernewsindonesia.id