Cybernewsindonesia.id || Tegal, Jateng – 4 September 2025 Pekerjaan pembangunan jembatan di Danawarih, Kabupaten Tegal, yang dikerjakan oleh Dinas PUPR Kabupaten Tegal, menuai sorotan lantaran dianggap menghambat kelancaran program Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Jawa Tengah.
" Menurut Aktivis Indonesia, 02/09/2025 "Wawan" pelaksanaan pembangunan jembatan tersebut seharusnya dijadwalkan sejak Juli 2025. Namun karena molor, kini waktunya bersamaan dengan program Kementerian PUPR melalui BBWS Pemali Juana. Kondisi ini memicu benturan dalam pelaksanaan pekerjaan.proyek jembatan yang lagi di kerjakan olih CV Obinta cipta mandiri.
“Akibatnya distribusi material ke proyek Bendungan terganggu. Jembatan ini kan akses utama bagi truk pengangkut sirtu (galian) maupun material lainnya. Kalau belum selesai, otomatis jalur distribusi terhambat,” jelas "Wawan".
" Selain itu, aliran air yang seharusnya mulai dibuka pada Rabu (3/9/2025) juga gagal dilaksanakan , Hal ini karena pembangunan jembatan belum rampung, sehingga pembukaan aliran BBWS harus ditunda hingga pekerjaan selesai. Menurut Wawan.
" proses penyelesaian jembatan bisa memakan waktu hingga dua bulan ke depan.
“Warga sangat dirugikan. Mereka sudah menunggu lama agar aliran air kembali normal. Tapi sekarang justru tertunda lagi karena jembatan belum jadi, Dampaknya warga mengalami kekeringan tambahnya.
Masyarakat setempat mempertanyakan siapa yang harus bertanggung jawab atas ketidaksinkronan waktu pekerjaan antara proyek jembatan Danawarih dengan program BBWS Pemali Juana, karena keterlambatan ini berimbas langsung pada kebutuhan dasar warga Yang selama ini kekeringan masalah pengairan di desa nya .
Biro tegal : Slamet
Social Header
Search