Cybernewsindonesia.id | Tegal – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal terus mempercepat program rehabilitasi jaringan irigasi melalui tiga tahap pelaksanaan yang ditargetkan selesai sesuai jadwal. Program ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan ketahanan pangan di wilayah setempat.
Berdasarkan data dari DPUPR, rehabilitasi tahap pertama yang terdiri dari enam paket pekerjaan telah rampung dikerjakan. Keenam daerah irigasi (DI) yang sudah selesai direhabilitasi tersebut adalah DI Gintung 2, DI Nutuk Mulya, DI Batu, DI Pucang Luwuk, DI Kali Jambe, dan DI Kaligimber.
"Kini, fokus kami beralih ke tahap berikutnya," ujar Kepala DPUPR Kabupaten Tegal, Teguh Dwi Rahardjo, ketika ditemui di kantornya, Jumat (26/9/2025).
Tahap kedua program ini mencakup empat paket pekerjaan, yaitu rehabilitasi di DI Blumbung, DI Sarang 2, DI Rambut, dan DI Pager Wangi. Lokasi keempatnya berada di wilayah Kecamatan Bala Pulang dan Bumi Jawa. Saat ini, pekerjaan pada tahap kedua ini telah dimulai.
Sementara itu, tahap ketiga yang terdiri dari lima paket juga telah memasuki proses pengerjaan. Kelima daerah irigasi yang sedang direhabilitasi adalah DI Tlaga Giri, DI Sangakan, DI Brete 2, DI Kidangpari, dan DI Onje. Kegiatan rehabilitasi pada tahap ini berlangsung di wilayah Kecamatan Jatinegara dan Bojong.
Teguh didampingi oleh Kepala Bidang Sumber Daya Air DPUPR Kabupaten Tegal, Supriyanto, menekankan pentingnya kelancaran dan ketepatan waktu seluruh proyek.
"Kami berharap agar semua pekerjaan ini berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditetapkan," pungkas Teguh. Harapan tersebut disampaikan dalam upaya turut mendukung program ketahanan pangan nasional melalui peningkatan kualitas infrastruktur pengairan pertanian.
Rehabilitasi jaringan irigasi ini diharapkan dapat mengoptimalkan distribusi air ke sawah-sawah petani, meningkatkan produktivitas pertanian, dan pada akhirnya berkontribusi terhadap ketersediaan pangan di Kabupaten Tegal.
Reporter. : Aan