Cybernewsindonesia.id
Jember Selasa malam tanggal 14 Oktober 2025 sekitar kurang lebih pukul 21.30 wib salah satu warga Antirogo Kecamatan Sumbersari Jember,mengalami tindak pengancaman oleh beberapa anak muda yang tidak di ketahui jelas mereka warga daerah mana.
Juan 18 th warga Perumahan Mahkota Raya Rengganis yang hampir jadi korban pengeroyokan atau pembegalan merasa ketakutan,Juan di hadang dan di Suruh berhenti oleh 6 pemuda berkendara,mereka membawah 2 motor yang di Kendarai dengan berboncengan 3 orang.
Awal mula Juan pulang dari Ibadah di gereja di daerah sekitar Matahari Jember,berhubung mau mampir ke tempat kakak nya yang ada di daerah Kedawung Juan memutuskan untuk lewat daerah RS Soebandi Patrang,tepat di depan Indomart yang berhadapan dengan Akbid Juan di suruh berhenti,setelah Juan berhenti tiba tiba salah satu orang dari pengendara motor tersebut mendekati Juan sambil mau memukul dan membawah pentungan kayu,merasa takut Juan memutuskan tancap gas dan langsung masuk ke area Asmil Brigif 9 Kostrad karena menurut Juan tempat yang terdekat dan aman adalah Brigif 9 Kostrad.
Kebetulan ada anggota Brigif 9 yang berjaga di dalam,Juan minta tolong untuk di antar pulang,karena takut di kejar serombongan anak anak bermasker dan bejaket hitam semua,akhir nya dengan anggota Brigif Juan di antar sampai di SMP 7 Jember karena sudah di rasa aman.
Untuk warga Jember di himbau agar lebih berhati hati saat keluar di malam hari,pilih jalan yang tidak sepi atau setidak nya ada saudara atau rekan yang mendampingi karena kota Jember malam hari semakin meresahkan kan oleh tindakan kriminal ujar Juan.
Pewarta Wiwik kabiro jember.